Bupati Belu Ajak Masyarakat Tanam Pohon

Bupati Belu, Willybrodus Lay (tengah) Didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Belu, Ny Lidwina Viviawati Ng Lay (Kanan)

Belu, Pelopor9.com - Bupati Belu, Willybrodus Lay terus menyerukan kepada masyarakat Kabupaten Belu supaya melakukan penghijauan lahan di musim hujan saat ini. Dengan menanam tanam pangan dan hortikultura.

 

Ajakan itu disampaikan Bupati Belu saat memberi arahan pada kegiatan lomba pengolahan makanan lokal berbahan dasar kelor di aula Kantor Desa Nualain Kecamatan Lamaknen Selatan, pekan lalu.

 

Dikatakannya, warga masyarakat perlu memanfaatkan kesempatan musim hujan untuk menanam pohon di lahan-lahan yang tandus. Disamping mengolah dan menanami kebunnya dengan tanaman pangan dan hortikultura.

 

Menurut Bupati Willy, musim hujan merupakan waktu yang pas untuk menanam pohon di lahan-lahan tandus. Anakan pohon yang ditanam akan cepat tumbuh karena ketersediaan air yang cukup.

 

Kabupaten Belu sering mengalami kekeringan ketika memasuki musim kemarau. Kondisi ini menjadi perhatian pemerintah untuk terus berupaya mengatasi kesulitan air. Banyak sarana-prasarana air bersih yang sudah dibangun.

 

"Termasuk bendungan seperti Bendung Rotiklot, bantuan pemerintah pusat. Nanti akan dibangun lagi Bendung Welikis di Kecamatan Tasifeto Barat,"kata Bupati Willy.

 

Dikatakan, tantangan penyediaan air bersih bagi warga Belu di antaranya ketersediaan sumber air dengan debit air sangat terbatas. Untuk itu, perlu menanam pohon disekirtar mata air.

 

"Banyak sumber air kering di musim panas sehingga kebutuhan air sulit dipenuhi. Karena itu, di musim hujan seperti ini, kita manfaatkan waktunya untuk tanam pohon," pinta Bupati Belu.

 

Ia meminta para camat, kepala desa dan semua masyarakat untuk memanfaatkan musim hujan. “Kita bisa tanam Lamtoro dan Gala-gala untuk kemudian juga bisa dijadikan pakan ternak,”tambah Bupati Willy.

 

Bupati Willy mengapresiasi semua elemen masyarakat, instansi pemerintah vertikal seperti TNI, Polri, Kejaksaan dan sekolah-sekolah, para pemuda dan lembaga keagamaan yang memberi perhatian terhadap kondisi wilayah Kabupaten Belu dengan melakukan penghijauan.

 

Diharapkan, semua elemen masyarakat terus bergandengan tangan untuk membangun Belu. Karena Belu artinya tanah sahabat. "Kita bersahabat untuk memajukan Rai (tanah) Belu," ujar Bupati Willy. (R-1/ans)