SPAM Kali Dendeng Jawab Kebutuhan Masyarakat Kota Kupang akan Air Bersih

Pengetesan Air SPAM Kali Dendeng pada Sambungan Rumah Milik Warga, Foto: Istimewa

Kupang, Pelopor9.com- Pekerjaan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kali Dendeng ini menurutnya telah menjawabi pemenuhan kebutuhan air bersih.  SPAM Kali Dendeng dilengkapi dengan sistem modern dengan kontrol melalui SCADA.

 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Balai Prasarana Pemukiman Wilayah NTT, Normansyah Wartabone, ST, M.Si, pada saat kegiatan serah terima SPAM Kali Dendeng dan RISHA kepada Pemerintah Kota Kupang, Jumat (5/8/222).

 

Dikatakannya, SPAM Kali Dendeng akan mewujudkan kesejateraan masyarakat Kota Kupang di bidang Air Bersih. Dirinya juga berharap, apa yang sudah dikerjakan dapat bermanfaat dan difungsikan dengan baik. Selain itu, bersama-sama merawat dan memeliharanya, agar tetap terjaga dengan baik.

 

“berharap, hasil pekerjaan ini dapat difungsikan dengan baik bagi kesejahteraan masyarakat Kota Kupang. Ini milik kita, jadi tanggungjawab kita bersama untuk jaga dan rawat”ujarnya.

 

Dijelaskannya, Kota Kupang sebagai ibu kota provinsi NTT dengan jumlah penduduk 441,5 ribu jiwa tentunya berdampak pada kebutuhan air bersih.

 

Sementara Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore,MM,MH, dalam kesempatan itu juga mengatakan, Pemerintah Kota Kupang perlu menyediakan dana kurang lebih Rp 35 miliar hingga Rp 46 miliar untuk pemasangan pipa sekunder dan tersier agar air yang diproduksi SPAM Kali Dendeng bisa mencapai rumah-rumah warga.

 

“Untuk bantu warga kurang mampu, Pemkot Kupang perlu menyediakan dana untuk pemasangan sambungan rumah gratis bagi 10 ribu kepala keluarga, yang diperkirakan membutuhkan anggaran kurang lebih Rp 30 miliar yang nantinya akan diganti dengan program bantuan water hibah dari pemerintah pusat”kata Jefri

 

Kepada pimpinan Bappeda dan PUPR  Kota Kupang, Wali Kota mengimbau untuk memasukkan kebutuhan tersebut dalam perencanaan anggaran.

 

 “Harap tidak boleh dilewatkan dan tidak boleh setengah-setengah, karena jika air produksi SPAM Kali Dendeng tahap pertama ini tidak terpakai maka tahap kedua tidak dapat berjalan,” jelasnya.

 

Turut hadir dalam acara penandatanganan tersebut Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, S.E., M.Si., para Asisten Sekda dan pimpinan perangkat daerah  lingkup  Kota Kupang terkait, para pejabat dari instansi vertikal, Project Manager PT. Brantas Abipraya, General Manager KSO Nindya Tirta serta Project Manager KSO Nindya Tirta. (R-2/**)