Penyerahan dokumen penetapan Paslon IE RAI oleh Anggota KPU Susana F. Edon kepada Calon Bupati Orien P. Riwu Kore
Menia, Pelopor - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sabu Raijua, telah menetapkan, Orient P. Riwu Kore - Thobias Uly atau Paket IE RAI, sebagai Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua Tahun 2020. Setelah dilakukan Rapat Pleno tertutup yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU Kirenius Padji bersama 4 Anggota KPU Sabu Raijua.
Surat Keputusan Penetapan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua, dengan SK Nomor: 152/HK.03.1-Kpt/5320/KPU-Kab/IX/2020 ini diserahkan langsung oleh Ketua KPU Sabu Raijua, Kirenius Padji kepada Paslon Paslon paket IE RAI, di Sekretariat IE RAI, Rabu (23/9/20).
Calon Bupati Paket Orient Riwu Kore dalam kesempatan itu meminta kepada para pendukung Paket IE RAI agar tetap taat terhadap Protokol Kesehatan Covid-19. Sehingga saat penyerahan dokumen Penetapan Paslon pun tidak ada yang datang, tetap memberi dukungan dari rumah masing-masing.
“Kita hari ini tidak ada massa, ada yang mau datang untuk berkumpul menanti penyerahan surat penetaan, tapi saya bilang jangan karena kita masih dalam ekadaaan covid-19” ujar Ama Riko sapaan akrabnya.
Menurutnya, semua harus berhati-hati dan apabila tidak mengindahkan Potokol Covid-19 maka akan merugikan Paket IE RAI sendiri.
“Kita harus hati-hati, kalau kita tidak mengindahkan protokol kesehatan tentang Covid-9. Jangan sampai saya di diskulaifikasi”katanya lagi
Ditambahkannya, semua pendukung paket IE RAI mengerti dan terbukti, saat peneyerahan dokumen Penetapan Paslon, tidak ada pendukung yang datang. Pada besok hari, saat penarikan nomo urut juga dipastikan tidak dihadiri oleh masaa pendukung di gedung KPU.
“Mereka semua mengerti dan bisa dilihat tidak adan pengmpulan massa hari, bBesok saat penarikan nomor urut juga kita tidak ada pengerahan massa” tandasnya
Dirinya mengajak agar semua mentaati semua peraturan yang telah ditetapkan, apabila ada lawan politik yang membuat pendukung dan tim IE RAI untuk emosi, diminta untuk tidak ikut tersulut emosi. Karna Pakt IE RAI, ingin menunjukan berdemokrasi yang santun, cerdas, baik dan juga sopan.
“Kita akan taati peraturan yang dibuat, kalaupun ada lawan kita yang buat kita emosi maka harus tahan emosi, karena kita mau tunjukan berdemokrasi yang santun, demokrasi yang crdas, yang baik dan sopan”ajaknya
Mnurutnya, ada banyak gesekan dimasyarakat, terlebih di media sosial, Paket IE RAI selalu menjadi sasaran bulian. Dirinya minta agar tenang dan tidak terprovokasi. Ingin mendidik atau memberikan pendidikan politik kepada masyarakat supaya dalam berpolitik tidak terbawa emosi.
“tapi saya bilang, tenang saja karena nanti yang menetukan adalah masyarakat pada tanggal 9 desember. Kita buktikan kepada masyarakat untuk berpolitik yag santu, cerdas”katanya
Ketua KPU Sabu Raijua Kirenius Padji mengaku, penyerahan dokumen dilakukan di Sekretariat masing-masing paslon untuk untuk menghindari terjadi penumpukan massa di KPU Sabu Raijua yang bisa menyebabkan penularan Covid-19.
"Kita ketahui bersama bahwa dunia dan negara kita ada dalam situasi pandemi dan salah satu hal yang diatur dalam PKPU maupun undang-undang yang dibuat oleh pemerintah untuk menghindari perkumpulan massa" jelasnya.
Sementara Kapolres, AKBP Jacob Seubelan melakukan serah terima Pengawal Pribadi (Walpri) yang akan mengawal pasangan calon paket IE RAI sebanyak empat personil yang akan mengawal Calon Bupati dan Wakil Bupati dari Paket IE RAI selama Pilkada berlangsung. (R-2)