Tiga Jam Betun Jadi Kota Mati

Suasana Kota Kota Betun

Malaka, Pelopor9.com - Selama tiga jam lamanya Betun, ibukota Kabupaten Malaka berubah wajahnya menjadi kota mati. Kondisi ini terjadi, karena guyuran hujan sejak Minggu (4/4/21) dini hari hingga pukul 10. 00 Wita.

 

Sesuai pantauan di Kota Betun, Minggu (4/4/21) sekitar pukul 08. 00 Wita, wajah Kota Betun sebagai pusat belanja, pusat pemerintahan dan aktivitas masyarakat berubah. Tidak seperti biasa, Kota Betun begitu ramai karena aktivitas manusia dan hilir-mudik arus lalulintas.

 

Warga tidak keluar rumah dan suasana kelihatan sepi karena tidak ada aktivitas belanja, meski pertokoan buka sebagaimana biasanya. Guyuran hujan membuat Betun, Minggu (4/4/21) pagi seperti kota mati yang berlangsung selama tiga jam sejak pukul 07. 00 Wita hingga pukul 10. 00 Wita. 

 

Sementara itu, beberapa ruas jalan di Kota Betun dan sekitarnya tergenang air hujan di antaranya ruas jalan di Lapangan Misi Gereja Katolik Paroki Betun, ruas jalan di depan pertokoan UD. San San hingga Bengkel Motor 2000, ruas jalan Terminal Betun, ruas jalan di Cafe Tari dan Bengkel Kayu Bakateu.

 

Atas kondisi ini, lokasi parkiran Beiabuk tidak ramai sebagaimana biasa. Tidak ada satu pun mobil rental yang diparkirkan di ruas jalan sepanjang pertokoan Beiabuk. Aktivitas harian di Kota Betun kembali normal, Minggu (4/4/21) sekitar pukul 11. 00 Wita. (*ans)