Warga Malaka berbondong-Bondong Sumbang Bantuan Korban Banjir

Warga Kota Betun, Desa Umanen Lawalu Mengantar Bantuan

Malaka, Pelopor9.com - Warga Kabupaten Malaka yang berasal dari seluruh lapisan dan golongan berbondong-bondong menyumbangkan bantuan untuk disalurkan kepada korban banjir akibat luapan Sungai Benenain selama sepekan.

 

Data dan informasi yang diperoleh, Senin (5/4/21) menyebutkan, bantuan berasal dari warga Kota Betun, Desa Umanen Lawalu di Kecamatan Malaka Tengah dan Desa Angkaes di Kecamatan Weliman.

 

Bantuan berupa makanan, pakaian layak pakai, sarana evakuasi dan tenaga relawan untuk memperlancar kegiatan evakuasi seperti Banzer Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Malaka. Warga juga berinisiatif membuka beberapa lokasi dapur umum di Kota Betun dan sekitarnya.

 

Diketahui, beberapa lokasi dapur umum yang menyiapkan makanan dan minuman yakni Komunitas Susteran SSpS Betun, Kediaman Henri Melki Simu, Dapur Mas Yanto yang beralamat Di Desa Wehali.

 

Sementara itu, sejumlah warga begitu proaktif dan peduli dengan warga yang mengungsi di beberapa lokasi penampungan seperti di SDK Betun I, SDK Betun III, SMPK Sabar Subur Betun. Warga berbondong-bondong mendatangi lokasi penampungan dengan membawa makanan, pakaian dan tikar. Warga lain menyumbang armada angkutan untuk mengevakuasi korban banjir baik di titik Bolan maupun titik Wederok.

 

Sementara pimpinan dan DPRD Kabupaten Malaka teridentifikasi sudah memberi sumbangan dan bantuan di antaranya dua Wakil Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malaka masing-masing Hendrikus Fahik Taek, Devi Hermin Ndolu dan beberapa anggota Dewan di antaranya Benny Chandradinata, Henri Melki Simu, Felix Bere Nahak, Fransiskus Xaverius Taolin.

 

Pantauan di lokasi evakuasi Bolan, Senin (5/4/21) siang, anggota TNI Kodim 1605-Belu, Yonif Raidersus 744/SYB, Polres Malaka dan Satpol PP Kabupaten Malaka begitu cepat mengevakuasi warga korban banjir yang berasal dari Desa Fahiluka, Raylor dan Lawalu. (R-1/ans)