Ketua DPRD: Pemerintah Segera Kordinasi Terkait Bencana Alam di Sabu Raijua

Ketua DPRD Sabu Raaijua, Paulus Rabe Tuka

Menia Pelopor9.com – Pemerintah Sabu Raijua, dimintaa segera melakukan kordinasi dengan pemerintah Pusat dan Propinsi untuk penanganan bencana alam disabu Raijua. Hal ini dilakukan untuk perkuat kerjasama dan solidaritas serta setiakawanan sosial untuk saling membaantu.

 

Hal ini disampaikan oleh Ketua DPRD Sabu Raaiju, Paulus Rabe Tuka, kepada media, Senin (5/4/21) menanggapi bencana alam yang terjadi akibat badai Seroja yang terjadi di Sabu Raijua saat ini.

 

Selain itu, dirinya juga meminta kepada pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), berkorodinasi dengan seluruh desa dan dusun yang ada di sabu Raijua, melaakukan pendataaan dan antisipasi secara dini tentang masalah ini.

 

“Kasat mata, banyak kerugian yang ditimbulakan, para petani padi gagal panenakibat banjir bandang dan juga nelayan kehilaangan dan kerusakan sarana tangkap ikan, dibeberaapa tempat juga beberapa rumah warga terhempas angina”kata Ketua DPC PDIP Sabu Raijua ini.

 

Selain itu katanya, infrastruktur jalan rusak berat, seperti jalur Ledeke-Mehona-Eikare di Kecamatan Sabu Liae. Di Kecamatan Hawu Mehara terdapat cekdam dan bendungan sehingga perlu penanganan yang serius dari pemerintah Sabu Raijua.

 

“Yang saya sudah pantau, ada cekdam Lobopedana, Lokoae di pedarro yang rusak berat, Embung lobohede dan wadumaddi yang jebol, hal yang sama terjadi di Sabu Barat dan semua kecamatan”Kata Ketua DPRD dua periode ini.

 

Ditambahkannya, akibat dari bencana ini, terdapat kerugian yang sangat besar sehingga membutuhkan biayaa yang tidak sedikit untuk rehabilitasi pascaa bencanaa.

 

“kerugian yang besar dan membutuhkan biaya yang tidak sedikit untuk rehabilitasi pasca bencana dan memperbaiki kerusakan yang ada,sehingga tetap bermanfaat untuk masyarakat”pintanya.

 

Dirinya meminta kepada seluruh masyarakat Sabu Raijua untuk tetap waspada dan siaga selamaa hujan baadai ini. Selain itu, kepada warga yang ada di pesisir untuk sementara segera mengungsi ke tempat yang lebih aman.

 

“Minta masyarakat tetap waspada dan siaga karena badai belum berakhir”katanya lagi.

 

Sementara Kepala BPBD Sabu Raijua, Javid Ndu Ufi yang dihubungi melaalui pesat WatsApp (WA) pribadinya terkait dengan data bencana alam di Sabu Raijua, hanya dibaca tetapi sampai saat ini belum direspon.

 

Hal yang sama dikofiramsi kepada Sekretrais Daerah, Septenius Bule Logo, namun hanya dijawab bahwa sementara rapat.

 

“Pagi pak, saya sementara rapa”demikian jawabannya melalui pesan singkat ke media ini. (R-2)