Terobosan Dinas Sosial Malaka Berhasil Datangkan Sarana Evakuasi Bencana

Perahu Johnson

Malaka, Pelopor9.com - Kabupaten Malaka termasuk daerah rawan bencana alam. Bencana alam seperti banjir, pasang air laut, kecelakaan di laut dan kebakaran sering terjadi dan penanganannya belum maksimal karena belum tersedianya sarana yang memadai.

 

Dinas Sosial (Dinsos) telah berupaya dengan mengajukan permohonan bantuan sarana evakuasi korban bencana ke Dinas Sosial Provinsi NTT. Terobosan Dinsos Malaka berhasil mendatangkan sarana evakuasi berupa Dolphin yang lazimnya disebut Perahu Johnson.

 

Kadis Sosial Kabupaten Malaka, Folgentius Bere Fahik, S.Pd ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (17/6/21) mengatakan Dinas mengalami kesulitan dalam mengevakuasi korban bencana, baik banjir, air pasang, orang hilang maupun kecelakaan di laut karena keterbatasan sarana selama ini.

 

"Memang kesulitan, karena kita hanya andalkan dua unit Pollyethelene (perahu karet). Alat evakuasi bencana ini tidak maksimal karena hanya untuk kondisi air yang tenang," jelas Kadis Folgen didampingi Kabid Pananganan Bencana, Emanuel P. E. Manek, SE.

 

Saat ini, kata Kadis Folgen sudah dilakukan terobosan permohonan bantuan Dolphin atas koordinasi dengan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH dan Wakil Bupati (Wabup), Louise Lucky Taolin, S. Sos yang akrab dikenal Kim Taolin. Sehingga, hari ini (Kamis, 17/6/21) Perahu Johnson ini tiba dan bisa dimanfaatkan untuk mengevakuasi korban bencana.

 

Dijelaskan, bantuan Dolphin tersebut berasal dari Dinas Sosial Provinsi NTT. Alat evakuasi ini memiliki daya tampung yang lebih besar dengan ukuran panjang dan lebar kurang lebih 6 meter x 1, 5 meter dan dilengkapi kapasitas motor yang memadai.

 

"Selain itu, kita masih upayakan Buffer Stock (mobil pemadam kebakaran), mobil dapur umum. Kalau sudah tersedia, sarana untuk membantu bencana, paling kurang sudah bisa menjawab kebutuhan," lanjutnya. (R-1/ans)