Bupati Malaka Ungkap Pentingnya Toleransi Antar Umat Beragama

Bupati Malaka Simon Nahak menyerahkan hewan Qurban di Mesjid Al-Jihad Betun, Senin (19/7/2021).

Malaka, Pelopor9.com - Penyerahan hewan kurban di Hari Raya Idul Adha menjadi momen dalam usaha meningkatkan komunikasi dan memperkokoh semangat toleransi antar umat beragama. Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH mengapresiasi dan mengungkapkan pentingnya penghayatan toleransi antar umat beragama dalam praktek kehidupan yang konkrit.

 

Pentingnya kehidupan toleransi antar umat beragama itu disampaikan Bupati Simon dalam sambutannya pada penyerahan hewan kurban

dalam rangka perayaan Hari Idul Adha 1442 H / 2021 M yang berlangsung di halaman Mesjid Al-Jihad Betun, Senin (19/7/2021).

 

Menurut Bupati Simon, pentingnya kehidupan toleransi umat beragama perlu diwujudkan dalam berbagai sikap, tindakan dan situasi. Pertama, doa dan ibadah. Doa atau ibadah dapat dilaksanakan setiap umat beragama sebagai hak azasi yang dilaksanakan kapan dan dimana saja tatkala negeri ini dilanda wabah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

 

Kedua, toleransi menjadi sarana komunikasi yang mengukuhkan penghayatan iman dan keyakinan demi terciptanya kehidupan yang aman, tertib dan damai. Sehingga, tidak menjadi beban tugas peningkatan suasana kamtibmas aparat keamanan.

 

Ketiga, toleransi diwujudkan dalam pemahaman dan kesadaran akan situasi terkini yang terjadi di tengah kehidupan masyarakat. Saat ini, masyarakat dihadapkan pada pandemi Covid-19. "Toleransi umat beragama harus dijaga. Itu pertama. Kedua, mari kita jaga dan mencegah penularan wabah Covid-19. Tidak perlu teriak dan itu harus dimulai dari diri sendiri," kata Bupati Simon.

 

Sehubungan dengan itu, Bupati Simon mengapresiasi Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Malaka, Zainal Muttaqin dan seluruh umat muslim yang sudah terlibat dalam mengendalikan situasi dengan membatasi jumlah umat muslim yang beribadah pada Hari Raya Idul Adha.

 

Selanjutnya, Bupati Malaka mengimbau agar umat beragama di Kabupaten Malaka terus memperkokoh semangat toleransi untuk menciptakan kedamaian. Toleransi itu penting dan karena itu menjadi salah satu program prioritas pembangunan dalam kepemimpinannya bersama Wakil Bupati Malaka, Louise Lucky Taolin, S. Sos yang akrab dikenal Kim Taolin.

 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Malaka, Zainal Muttaqin dalam sambutannya menegaskan pula pentingnya toleransi kehidupan antar umat beragama.

 

Dikatakan, Hari Raya Idul Adha menjadi momen untuk menjaga kebersamaan dengan saling berbagi. Hewan kurban yang disediakan baik Pemerintah Provinsi NTT maupun Kabupaten Malaka akan dibagikan kepada umat Islam dan masyarakat sekitar. Sehingga, hubungan antar sesama manusia yang berbeda keyakinan terus bertumbuh subur di Kabupaten Malaka. (R-2/ans)