Penyambutan pada Acara Penyerahan Bantuan Sarana Tangkap Ikan di Desa Kletek Kecamatan Malaka Tengah, Rabu (23/3/22)
Malaka, Pelopor9.com - Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Malaka gencar mengeksekusi kegiatan-kegiatan dinas dalam rangka mendukung terlaksananya program swasembada pangan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Malaka saat ini.
Kadis Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Malaka, drh. Rofinus Seran Bria kepada wartawan di sela-sela acara penyerahan bantuan sarana tangkap ikan di Desa Kletek Kecamatan Malaka Tengah, Rabu (23/3/22) mengatakan beberapa kegiatan dinas dilaksanakan untuk mewujudkan program swasembada pangan.
Disebutkan, dua kegiatan yang dilaksanakan dalam pekan ini seperti tabur nener ikan bandeng di Tambak Dinas Etuawain Desa Lakekun Kecamatan Kobalima yang berlangsung pada Senin, 21 Maret. Sedangkan, hari ini (red, Rabu, 23/3/22), dilaksanakan penyerahan bantuan sarana penangkapan ikan kepada beberapa kelompok nelayan.
Dikatakan, bantuan sarana tangkap ikan yang disalurkan Kementerian Kelautan dan Perikanan diperoleh karena hasil lobi dan kerja keras Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH sesuai proposal usulan dan kunjungan kerja Profesor Rokhmin dan tim tahun lalu. "Dinas berterima kasih karena atas dukungan pak bupati dan pak wakil, bantuan kementerian bisa kita terima dan berikan kepada para nelayan," kata Rofinus.
Bupati Simon dalam sambutannya pada penyerahan bantuan tersebut mengatakan para nelayan hendaknya memaanfaatkan sarana tangkap ikan bantuan Kementerian Kelautan dan Perikanan. Tentu, tidak semua nelayan bisa menerima bantuan saat ini.
Akan tetapi, kata Bupati Simon bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan, dan organisasi perangkat daerah (OPD) lain terus berupaya agar program dan kegiatan untuk memberdayakan para nelayan terus dilakukan. Para nelayan yang belum menerima bantuan hendaknya bersabar. Pemerintah terus bekerja untuk melayani dan menjawab kebutuhan dan pemberdayaan masyarakat.
Untuk diketahui, bantuan sarana tangkap ikan yang diserahkan kepada enam kelompok nelayan beruapa kapal tangkap ikan berukur lebih kecil dari 5 GT, mesin motor tempel 40 PK dan sejumlah alat bantu tangkap ikan. (R-1/ans)