Kepala BNPB Tanam Pohon Bersama Wali Kota Kupang: Solusi Atasi Kekeringan

Kepala BNPB, Letjen TNI Doni Monardo (Kanan) Bersama Wali Kota Kupang, Jefirstson R. Riwu Kore (kiri) Saat Menanam Pohon di halaman Kantor Wali Kota Kupang, Rabu (18/12/19).

Kupang, Pelopor9.com – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal (Letjen) TNI Doni Monardo melakukan kunjungan kerja ke Kota Kupang, Rabu (18/12/19).

 

Kepala BNPB beserta rombongan melakukan rapat mengenai dampak dan penanggulangan bencana kekeringan yang melanda NTT sepanjang tahun 2019 di Ruang Rapat Gubernur NTT.

 

Kepala BNPB dalam sambutannya, mengatakan kunjungannya membawa 10.000 anakan Pohon Cendana untuk Provinsi NTT dan khusus untuk Kota Kupang ditambah 1000 anakan Pohon Aren.

 

Alasan memilih Pohon Aren, dikarenakan salah satu masalah di NTT adalah kekeringan. Dan berdasarkan pengalaman Aren merupakan salah satu tanaman yang mampu membuat atau membentuk mata air.

 

“Kalau NTT ingin keluar dari kesulitan ekonomi, maka lihatlah potensi yang ada dan menurut saya Pohon Cendana bisa menjadi solusi untuk jangka panjang dalam meningkatkan ekonomi masyarakat,”ujarnya.

 

Menurutnya, Cendana menjadi pilihan untuk ditanam di NTT adalah karena Pohon Cendana yang terbaik di dunia ada di wilayah NTT. Saat ini, pasar dunia masih membutuhkan Cendana sebagai bahan baku industri aroma terapi, kosmetik dan pewangi lainnya.

 

Letjen TNI Doni Monardo berharap, di samping penanaman Cendana, perlu ada dorongan untuk penanaman kelor supaya produksinya memiliki nilai jual yang tinggi karena kelor di NTT merupakan salah satu yang terbaik di dunia.

 

“Dulu orang membeli kelor dari India dan Filipina, tetapi sekarang banyak di cari di NTT, untuk itu kita harus menjaga kualitasnya dan NTT harus menjaga persaingan dagang,” lanjut Kepala BNPB.

 

Sementara, Wali Kota Kupang, Jefirstson R. Riwu Kore mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada BNPB, atas dukungan anakan pohon cendana dan pohon aren.

 

Kata dia, Pemerintah Kota Kupang tahun 2019 menargetkan penanaman sebanyak 15.000 pohon, salah satunya Pohon Sepe yang menjadi ciri khas dan kebanggaan Kota Kupang.

 

“Sekiranya 20 tahun yang akan datang, Kota Kupang menjadi salah satu penghasil cendana terbesar di NTT selain di So’e (kabupaten Timor Tengah Selatan). Untuk itu, sekali lagi kami berterima kasih kepada pak Doni melalu BNPB yang telah dengan tulus membantu Kota Kupang dengan memberikan anakan pohon cendana dan aren,” kata Wali Kota.

 

Usai rapat bersama, rombongan melakukan penanaman anakan pohon di halaman Kantor Walikota Kupang. Hadir mendampingi Wali Kota Kupang, para Pimpinan Perangkat Daerah lingkup Pemerintah Kota Kupang, para Camat serta jajaran BPBD Kota Kupang. (R-1/tim).