Kupang, Pelopor9.com - Komandan Kodim (Dandim) 1604/Kupang Kolonel Arh I Made Kusuma Dhyana Graha, S.I.P mendukung pengembangan Pulau Semau kabupaten Kupang sebagai wisata berkelas dunia. Untuk itu, diperlukan promosi dan pembenahan infrstruktur.

Hal itu disampaikan Dandim 1604/Kupang saat memberikan pembekalan dan sosialisasi kepada Kelompok Darwis Amorat, Sabtu (14/03/2020) di desa Naekean, Kecamatan Semau Selatan, Kabupaten Kupang.

Menurutnya, Semau memiliki sejumlah objek wisata yang indah, seperti Pantai Naekean, Pulau Merah, Rumah adat Sonaf Helong Bungtilu Semau Selatan, Gua Kelelawar dan Pantai Liman. Apabila ditata secara maksimal maka akan mendatangkan wisatawan.

Untuk menunjang pengembangan pariwisata, Dandim mengharapkan adanya perubahan pola pikir dari masyarakat. Menjaga kebersihan lingkungan dan menciptakan suasana aman dan kondusif.

“Kalau sudah tercipta aman dan kenyamanan orang dari luar pun pasti akan betah datang kesini. Bisa jadi yang datang bukan hanya dari kita sendiri, tapi banyak dari luar negeri. Biasakan juga 3 S (Senyum, Sapa, Salam),”ujarnya.

Dikatakannya, pengembangan pariwisata di pulau Semau harus mengedepankan pemberdyaan masyarakat, serta tidak merubah budaya dan tradisi masyarakat.

“Mulailah dari diri kita sendiri, bukan dari orang lain. Mungkin saya disini hanya bisa memberikan motivasi, Tapi itu kembali lagi kepada masyarakat Naekean. Dan mulai merubah diri kita sendiri dari sekarang, kalau bukan sekarang kapan lagi?"pungkasnya.

Kepala Desa Naekean, Sefanya Patola menyampaikan bahwa Pulau Semau memiliki banyak potensi. Namun perlu gebrakan dan dukungan semua pihak. Melakukan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat.

“Kami mengharapkan sosok seperti Dandim untuk bisa memberikan energi positive, motivasi dan dorongan lebih keras untuk membangun desa jauh lebih baik lagi,”ujarnya.

Sementara, Agent Travel Sedona Holidays Kupang, Neli Sihombing mengaku sangat mendukung pariwisata di Pulau Semau. Pihak sudah mempromosi di Travel Malaysia Mart.

Pihak optimis bahawa wisata akan tertarik datang ke Pulau Semau, dikarenakan memiliki ciri dan keunikan tersendiri dibandingkan Labuan Bajo dan Pulau Sumba.

“Kita juga harus mempunyai keunikan. Mungkin bagi masyarakat biasa tapi dari orang lain bisa jadi luar biasa,”ujarnya.

Dalam mendukung itu, ada 2 faktor yang menentukan yaitu SDA dan SDM. Kalau SDM bisa mengelola SDA, itu bisa menghasilkan keuntungan bagi SDM. Jadi bagaimana membentuk SDM itu mengelola SDA sehingga bisa mnghasilkan. (R-1/Pendim1604/Kupang).