Malaka, Pelopor9.com - Gereja Katolik se-Dekenat Malaka akhirnya secara resmi menolak hibah bantuan mobil Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Malaka.

Sikap penolakan itu disampaikan pimpinan Gereja Katolik se-Dekenat Malaka, Romo Edmundus Sako Projo selaku Deken Malaka kepada wartawan, akhir pekan lalu.

Dikatakan, pernyataan sikap Gereja Dekenat Malaka untuk menolak pemberian bantuan mobil tidak dapat diubah.

"Saya selaku Deken tidak akan terima. Saya tetap prinsip meski Dewan (DPRD Kabupaten Malaka) sudah sidang. Saya tidak terima. Saya tetap prinsip. Apalagi awalnya untuk tokoh agama. Tapi, sekarang bilang lembaga agama. Kenapa mesti omong begitu. Sekarang mau buat apa. Kalau lembaga agama pun, saya tidak terima," tandas Deken Malaka via telpon seluler.

Romo Edmundus mengatakan Gereja tidak mengemis untuk diberikan mobil. Sehingga, Dekenat Malaka tidak akan terima, karena tidak mengajukan permohonan sebelumnya.

Gereja berkomitmen dan tidak berubah sikap untuk mencegah timbulnya masalah atau kesulitan di kemudian hari.

Sebelumnya, Deken Malaka meminta Pemda Malaka untuk mengalihkan anggaran pengadaan mobil untuk penanganan dampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Malaka.

Permintaan itu berkaitan dengan petunjuk aturan pemerintah pusat melalui kementerian-kementerian terkait tatkala Bangsa Indonesia menghadapi wabah Covid-19.

Data dan informasi yang dihimpun, pemerintah pusat meminta pemerintah daerah untuk mengalihkan anggaran tak terduga, hibah dan bantuan sosial untuk penanganan dampak Covid-19. (R-1/ans)