Screenshoot Postingan
Malaka, Pelopor9.com - Dalam masa kerja satu bulan lebih lamanya, Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH dan Wakil Bupati (Wabup), Louise Lucky Taolin, S. Sos yang akrab dikenal Kim Taolin menuai prestasi kerja.
Dukungan dan apresiasi terhadap keberhasilan karena capaian prestasi-prestasi kerja terus mengalir dan meluas. Di sisi lain, penilaian dan fitnah serta bahasa-bahasa tidak menyenangkan pun mengemuka di media-media sosial.
Di antaranya, akun facebook (fb), Detektif menyebarkan informasi hutang yang menghantam dua sosok pemimpin Malaka dengan melibatkan pihak lain yang tidak punya kepentingan sama sekali dengan Pilkada. Pihak-pihak lain yang disebut berinisial AB, Kr dan Mr. Akun fb dengan gambar profil bulatan warna merah itu menuduh dua pemimpin pilihan rakyat Malaka tersebut.
Informasi tuduhan dan fitnahan itu disebarkan akun fb Detektif secara pribadi dan disebarkan pula di group FB di antaranya Pilkada Malaka 2024. Pihak lain yang disebutkan akun FB tersebut ketika dihubungi wartawan secara terpisah, Sabtu (19/6/21) pagi belum mengetahui informasi tuduhan dan fitnah di akun FB tersebut.
Pihak lain, seperti Mr kepada wartawan, mengatakan tidak ada urusan partai soal hutang. Mr baru memimpin partai setelah Bupati Simon dan Wabup Kim Taolin dilantik. Tidak ada urusan lain, kecuali Mr dan beberapa pengurus partai melaporkan struktur kepengurusan partai kepada Pemerintah Kabupaten Malaka.
Sama halnya, AB ketika dikonfirmasi via telpon selulernya, Sabtu (19/6/21) pagi juga mengakui tidak ada hubungan hutang-piutang sesuai informasi yang disebarkan akun fb Detektif. Bahkan, beliau yang disebutkan akun fb tersebut tidak pernah ditemui baik sebelum maupun sesudah Pilkada. "Saya juga tidak kenal,"ujar AB.
Keduanya berharap akun FB Detektif perlu ditelusuri agar pemilik akun dapat mempertanggungjawabkan perbuatan tidak senonoh itu di hadapan hukum dan publik. (R-1/ans)