Belu, Pelopor9.com - Menjelang Pilkada Malaka 2020, sejumlah figur muncul dan siap maju sebagai bupati Malaka. Salah satunya, Dr. Simon Nahak, SH, MH yang dinilai telah mendapat dukungan mayoritas masyarakat Kabupaten Malaka . 

Dukungan terus mengalir sehubungan dengan profil kepribadian, latar belakang kehidupan, pendidikan dan karier yang empunya kekhasan sikap rendah hati dan suka mendengar orang lain tersebut. Ia sosok yang menjadi dambaan masyarakat agar Malaka lebih maju.

Tokoh masyarakat Kobalima-Malaka, Thomas Seran, kepada wartawan di Atambua, Jumat (29/11/19) mengatakan, sosok Simon disukai orang Malaka pada umumnya dari semua kalangan. Masyarakat akar rumput sampai kalangan menengah ke atas cukup mengenal sosoknya karena sikap penerimaannya. 

"Beliau, calon pemimpin yang punya tata krama dan kental budaya dari sikap dan tutur kata. Betah dan nyaman kalau kita bersama-sama dengan Doktor Simon,"ujar Bruto, sapaan akrab Thomas Seran.

Menurutnya, sikap dan kepribadian Doktor Simon yang suka menerima saran dan masukan menjadi poin positif dalam penyerapan aspirasi pembangunan ke depan. 

Itulah sebabnya, Dokter Simon mendapat simpati dan dukungan mayoritas dari masyarakat Malaka dan juga masyarakat di kabupaten lain karena termasuk figur publik yang mengenal dan dikenal secara luas. 

Senada, Taolin Ludovikus, Tokoh pemersatu masyarakat Malaka dalam sambutan pada acara syukuran pelantikan Ludo, sebagai anggota DPRD Provinsi NTT di Kusa Kecamatan Malaka Timur Kabupaten Belu, belum lama ini, mengatakan Doktor Simon punya kemampuan dan kepribadian untuk menjadi pemimpin Malaka ke depan. 

Dari sisi kemampuan intelektual, Doktor Simon sudah menyelesaikan pendidikan doktor atau S3. Padahal pendidikan doktoral itu tidak gampang untuk dicapai. 

Meski sebagai seorang ilmuwan, kata Ludovikus, Doktor Simon tetap rendah hati sebagaimana yang diharapkan masyarakat Malaka. 

Ludovikus juga menegaskan masyarakat Malaka membutuhkan pemimpin yang rendah hati seperti Doktor Simon, agar menerima masukan orang lain dan merangkul semua lapisan masyarakat dalam  pembangunan. Sehingga, pembangunan dapat berjalan semestinya untuk menjawab kebutuhan masyarakat secara keseluruhan. (R-1/ans).