Sanggar Tradisional Sabu Raijua Harus Dihidupkan

Nikodemus Rihi Heke

Menia, Pelopor9.com – Kabupaten Sabu Raijua memiliki sanggar-sanggar tradisional yang dibentuk para leluhur, mempunyai nilai historis. Karena itu sanggar harus dihidupkan. Apalagi saat ini Sabu Raijua sedang mempersiapkan dan menata pariwisata, baik itu wisata alam, wisata bahari, wisata budaya.

 

Demikian disampaikan Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke, pada saat pembukaan Pameran Pembangunan dan Malam Kesenian dalam rangka HUT RI ke 74 tingkat Kabupaten Sabu Raijua, di Pasar Rakyat Nataga, Jumat (9/8/19).

 

Menurut Bupati, sudah saatnya pemerintah mendata dan mengiventrisir seluruh sanggar yang ada di Sabu Raijua dalam mendukung pengembangan pariwisata Sabu Raijua.

 

“Sanggar harus dihidupkan mulai dari sekarang, sudah saatnya memberikan suport bagi sanggar yang ada. Bidang kebudayaan tolong inventarisir sanggar yang ada, agar budaya kita tetap terjaga, karena kita lagi persiapakan pariwisata,” ujarnya.

 

Bupati juga meminta agar masyarakat Sabu Raijua tetap menjaga kebersihan lingkungan dalam mendukung pariwisata karena wisatawan yang datang ke Sabu Raijua akan semakin tertarik kalau kebersihan dijaga.

 

“Tampilan objek pariwisat harus dijaga dengan baik dan hudaya bersih harus dimulai dari sekarang. Perangi sampah karena kebersihan cerminan dari kehidupan yang bersih dan layak,”tegasnya

 

Sementara Ketua Panitia Pameran Pembangunan dan Malam Kesenian, Ramli Ika dalam laporannya mengatakan bahwa panitia akan mengadakan lomba yakni lomba stand, lomba tarian kreasi, lomba Ina Ama, Loma Pedoa, Loma Ledo, Loma Cerita Rakyat, Lomba Cerdas Cermat, Lomba Pidati dan Lomba Gapura.

 

“Pentas kesenian rakyat ini bertujuan untuk menghibur masyarakat Sabu Raijua, agar bersama-sama bergembira memeriahkan hari Kemerdekaan ini,”ujarnya.

 

Selain itu kataya, melalui kegiatan kesenian tersebut, berkesempatan untuk mengekspresikan berbagai potensi budaya daerah yang selama ini belum tereksplor, agar dapat memberi kontiribusui positif bagi sektor pariwisata.

 

Pantauan media ini, Usai pembukaan pameran, Bupati juga memberikan kuis berhadiah kepada para pelajar yang hadir dalam acara pembukaan tersebut. Kegiatan ini mengusung thema sejarah perjuangan pahlawan asal Sabu Raijua, yakni El Tari, I.H Doko dan E.R Herewila, (R-2/jom).