Malaka, Pelopor9.com - Raja Kusa, Markus Manek Tuna berpulang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka turut berdukacita karena merasa kehilangan salah satu tokoh panutan Kabupaten Malaka.

Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH yang didampingi Wakil Bupati (Wabup), Louise Lucky Taolin, S. Sos yang akrab dikenal Kim Taolin kepada wartawan usai melawat jenasah almarhum Raja Kusa di Desa Kapitan Meo Kecamatan Laenmanen, Rabu (11/8/21) mengatakan masyarakat dan Pemkab Malaka turut berdukacita atas kepergian mendiang Raja Kusa.

Dikatakan, masyarakat dan Pemkab Malaka tetap bersyukur kepada Tuhan dan perlu mengheningkan cipta atas kepergian Raja Kusa dan para pendahulu yang telah berjasa dalam merintis pembangunan Kabupaten Malaka. "Dan kepada almarhum Raja Kusa, kita mengheningkan cipta karena menjadi panutan kita," kata Bupati Malaka sesaat setelah berziarah ke makam almarhum Bapak Daniel Asa, mantan wakil bupati pertama Malaka.

Bupati Simon juga mengatakan perlunya penghormatan kepada para pendahulu di antaranya almarahum Taolin Ludovikus, mantan Wakil Bupati Belu dan bapak Daniel Asa, wakil bupati pertama Malaka. Karena, keduanya itu para penjasa Kabupaten Malaka, karena merintis Kabupaten Malaka dan pembangunan di masa-masa awal.

Dijelaskan, perlunya penghormatan karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pendahulunya. "Kita senantiasa mengangkatnya dalam doa dan berziarah ke makam para pendahulu karena telah berjasa dalam merintis dan membangun Kabupaten Malaka," tandas Bupati Simon. (R-1/ans)