Program Audit 100 Hari Kerja Bupati dan Wabup Malaka Dibanggakan Civitas Academica Univeritas Warmadewa

Pose Bersama Civitas Academica Universitas Warmadewa (Unwar) Denpasar Bali.

Malaka, Pelopor9.com - Program Audit 100 Hari Kerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malaka di bawah kepemimpinan Bupati Malaka, Dr. Simon Nahak, SH, MH dan Wakil Bupati (Wabup), Louise Lucky Taolin, S. Sos yang akrab dikenal Kim Taolin dibanggakan segenap Civitas Academica Universitas Warmadewa (Unwar) Denpasar Bali.

 

Rektor Unwar, Prof. dr. Dewa Widjana, DAP&E, Sp. Park dalam pertemuan bersama Universitas Warmadewa dan Pemda Kabupaten Malaka di Kampus Warmadewa Denpasar Bali, Selasa (7/9/21) menyatakan kebanggaannya atas kunjungan Pemda Kabupaten Malaka ke kampus Unwar. "Ini penghargaan, dalam meningkatkan kerja sama Pemerintah Kabupaten Malaka dan Universitas Warmadewa," kata Profesor Dewa Widjana sesaat setelah memberi sambutan selamat datang dalam pertemuan tersebut.

 

Dalam sambutannya, Rektor Unwar juga mengatakan senang ketika berkunjung ke Kabupaten Malaka, belum lama ini. Meski ditempuh perjalanan yang membutuhkan waktu enam jam, Profesor Dewa Widjana merasa bangga ketika berada di Kabupaten Malaka, karena daerah itu cukup potensial sumber daya. "Pak Bupati Malaka, kami mau dengar program 100 hari kerja dan informasi dari Kabupaten Malaka," ujarnya saat Bupati Simon diberi kesempatan memberi sambutan.

 

Bupati Simon dalam sambutannya mengatakan Program Audit 100 Hari Kerja dalam masa kepemimpinannya bersama Wabup Kim Taolin sementara berjalan dan akan berakhir, 4 Oktober mendatang. Kantor Inspektorat Daerah Kabupaten Malaka telah mengaudit organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemda Malaka, Dana Desa, puskemas dan sekolah. Audit kinerja dan keuangan dilakukan untuk mengetahui seberapa banyak uang negara yang digunakan demi kepentingan rakyat.

 

Dikatakan, banyak uang negara yang berjumlah miliaran rupiah diselamatkan. Hasil audit dalam program 100 hari kerja akan diumumkan pada 4 Oktober mendatang. Selain audit, dilakukan pula peningkatan kapasitas auditor ahli dan manajemen resiko yang diselenggarakan Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan memperbanyak formasi CPNS di Kantor Inspektorat Daerah Kabupaten Malaka. Formasi CPNS di kantor Yang dipimpin Agustinus Remigius Leki, S. Kom, M. Si berjumlah 19 orang. (R-1/ans)