Belu, Pelopor9.com - Komando Distrik Militer (Kodim)1605 Belu meminta para calon peserta Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD) TA 2019 untuk selalu percaya diri. Pasalnya, saat seleksi dibutuhkan konsentrasi, karena akan diuji psikis dan fisik.

"Jangan percaya kepada siapa pun. Percaya kepada kemampuan diri untuk mengikuti persiapan dan seleksi,"kata Dandim 1605 Belu, Letkol (Inf) Ari Dwi Nugroho kepada wartawan usai pengarahan di aula Dharma Andika Kodim 1605 Belu, Senin (24/6/19). 

Dikatakannya, Kodim Belu melakukan persiapan bagi calon Dikmaba menjelang seleksi penerimaan. Persiapan Dikmaba yang dilakukan akan berlangsung kurang lebih dua bulan lamanya untuk diikutkansertakan pada seleksi mendatang. 

Persiapan yang dilakukan selama ini, kata dia, adalah pendidikan wawasan kebangsaan (wasbang), pembekalan ilmu akademik, pembinaan fisik dan pengarahan. 

Hal yang dipersiapkan peserta, kata Dandim Ari Dwi Nugroho mengatakan calon Dikmaba, perlu memiliki semangat dan motivasi. Ini merupakan modal awal dalam persiapan untuk mengikuti seleksi Dikmaba TNI-AD TA 2019 mendatang. 

"Kita harapkan para calon punya semangat dan motivasi. Sehingga, dapat mengikuti tes kesehatan dan jasmani,"ujarnya. 

Dandim juga berpesan agar orang tua para calon dapat mendukung persiapan dengan mengarahkan anak, agar memiliki semangat juang tinggi saat mengikuti seleksi penerimaan nanti. 

Seleksi penerimaan calon Dikmaba tidak dikenakan biaya. Sehingga para calon dan orang tua tidak boleh terpengaruh dengan informasi atau ulah oknum yang memanfaatkan situasi untuk memungut biaya, (R-1/ans).