Belu, Pelopor9.com - Masyarakat Kabupaten Belu sudah saatnya belajar dari mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) Unika Widya Mandira (Unwira) Kupang melalui kegiatan Kemah Kerja Bhakti Mahasiswa (KKBM).

Demikian ajakan Wakil Bupati (Wabup) Belu, JT Ose Luan dalam sambutannya saat acara pelepasan 766 mahasiswa KKBM Fisipol Unwira di halaman Kantor Bupati Belu, Kamis (11/7/19) pagi.

Dikatakannya, KKBM memiliki nilai-nilai positif bagi kehidupan masyarakat. Masyarakat perlu belajar dari mahasiswa Unwira yang telah menjalankan KKMB di Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu selama 10 hari.

Ada hal-hal positif yang sudah dilakukan mahasiswa dan itu sangat membantu masyarakat secara langsung. Menurutnya, KKBM merupakan wujud kepedulian Unwira Kupang terhadap pemerintah dan masyarakat Kabupaten Belu.

"Meski KKBM dilaksanakan dalam keterbatasan, tetapi sangat bermakna bagi masyarakat," tandas Wabup Ose Luan.

Wabup Ose Luan menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepedulian Unwira melalui kegiatan KKBM. 

"Ini suatu kepedulian. Peduli untuk datang di desa, peduli untuk tinggal di masyarakat dan peduli untuk bersama-sama dengan mereka (masyarakat) yang kurang paham dan kurang tahu menjadikan mereka belajar dari kehadiran anda (mahasiswa),”jelasnya.

Dekan Fisip Unwira Kupang, Marianus Kleden mengatakan kegiatan KKBM berlangsung selama 10 hari. Beberapa jenis kegiatan yang sudah dilaksanakan di antaranya pengecetan papan informasi, pembuatan nama dusun, penggalian lubang sampah.

Sedangkan, kegiatan non fisik yang dilaksanakan yakni pembuatan peraturan desa, pengelolaan keuangan desa dan pengelolaan BUMDes.

Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada pemerintah dan masyarakat Kabupaten Belu yang memberikan pelayanan di lokasi KKBM, sehingga semua kegiatan berjalan lancar, (R-1/ans).