Siswi SD di Sabu Raijua, Dibawa ke Semak-Semak lalu Diperkosa

Ilustrasi pemerkosaan, Sumber google

Menia, Pelopor9.com –Bunga (nama samaran) berumur 10 tahun, salah seorang siswa SD di Kecamatan Sabu Tengah, Kabupaten Sabu Raijua. Mengalami nasib naas, setelah pulang sekolah pada Rabu (12/1/22) lalu. Korban (Bunga), dihadang oleh IHDKN alias Leo yang juga warga Desa Matei, dibawa ke semak-semak lalu melakukan aksi bejatnya dan memerkosa korban.

 

Setelah melakukan aksi bejatnya, korban dilepas dan Kembali ke rumah orang tuanya. Dan atas kejadian tersebut, orang tua korban membuat laoran polisi ke Reskrim Polres Sabu Raijua, dengan laporan. LP NOMOR: LP/ 04/ Yan.2.5/I/2022 Res Sabu Raijua Tanggal 12 Januari 2022.

 

Setelah melaporkan ke Polres Sabu Raijua, korban langsung didampigi oleh pelayanan terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak atau P2TP2A  Kabupaten Sabu Raijua

 

Yance Kornelis sebagai keluarga korban, yang ditemui media ini di Sekertariat Pusat pelayanan terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak atau P2TP2A  Kabupaten Sabu Raijua. Berharap pelaku di  Proses hukum  dan dihukum seberat-beratnya.

 

" Saya berharap pelaku diproses hukum dan dihukum seberat-beratnya"ujarnya.

 

Sementara Wakil Koordinator P2TP2A Kebupaten Sabu Raijua  Pendeta Daniel Hendrik kepada media ini mengatakan bahwa P2TP2A akan melakukan pendampingan hingga proses pengadilan .

 

"Kami akan melakukan pendampingan hingga proses pengadilan "ujarnya

 

Dirinya berharap agar masyarakat berperan aktif dalam melaporkan kepada pihak kepolisian dan P2TP2A  kasus-kasus kekerasan seksual terhadap anak yang terjadi di Sabu Raijua.

 

 

" Saya berharap agar masyarakat  berperan aktif dalam melaporkan kepada pihak kepolisian dan P2TP2A  kasus-kasus kekerasan seksual terhadap anak yang terjadi di Daerah ini"ujanya

 

 

Kapolres Sabu Raijua AKBP Jakob Saubelan, S.H, kepada media ini lewat pesan Whatsapp mengatakan bahwa kasus tersebut sedang ditangani oleh polres Sabu Raijua dan akan di sidik sampai tuntas.

 

"Kasus telah ditangani polres  dan kami akan sidik sampai tuntas" tulis Saubelan lewat Pesan WA yang dikutip dari WBN jumad (14/01/2022). (R-2/*)