Raijua, Pelopor9.com – Pekerja proyek pembangunan SD Negeri Bolua, akhirnya bersepakat untuk membuka kembali penyegelan, setelah melakukan pertemuan antara Pemerintah kecamatan, Desa dan Sekolah dan Kontraktor pelaksana. Dengan catatan, pihak kontraktor segera membayar tunggakan, baik untuk dua sekolah yang ada di Kecamatan Raijua dan dua Sekolah di Kecamatan Sabu Barat.

“Kemarin ada pertemuan antara kami (pekerja), bapak Sekcam, bapak Kepala Desa Bolua, Kepala sekolah dan juga pengurus lapangan dari PT. Trisna Karya. Disepakti untuk buka kembali segel yang kita lakukan. Mereka kontraktor segera bayar uapah kita” Hal ini disampaikan oleh Kepala mandor Yopi Manafe kepada media ini di Raijua, Selasa (29/3/22)

Diakuinya, Kesepakatan itu tidak tertulis tetapi dirinya meyakini bahwa itu menjadi kesepakatan yang resmi, karena bukan hanya antara pekerja dan kontraktor tetapi didepan pemerintah desa, kecamatan dan juga kepala sekolah. Dimana, Kontraktor berjanji akan membayar upah pekerja yang di Raijua dan juga Sabu Barat pada 30 dan 31 Maret 2022.

“Kalau kesepakatan itu diabaikan lagi, kita akan kembali segel sekolah sampai kapan kontraktor mau bayar, baru kita buka. Karena kita tidak ingin lagi ditipu ulang-ulang dengan janji manisnya”tegas dia.

Ditambahkannya, dibukanya segel tersebut hanya semata karena pertimbangan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa. Apabila pihak kontraktor masih juga tidak melaksanakan kewajibannya, maka tidak ada tolerir lagi. Pihaknya akan mempertimbangkan langkah hukum.

“Kalau mereka tidak mau bayar upah kami, saya akan upaya hukum karena saya tidak ingin ada orang yang datang menipu kami di Sabu Raijua”tegasnya.

Diakuinya lagi, setelah pertemuan tersebut, sebagai Kepala mandor sudah komunikasi ke Wahyu sebagai Manajer proyek dan telah disetujui untuk membayar sebanyak yang diusulkan Rp. 517.611.000. Data Opname sementara dicek oleh pengurus lapangan yang ada di Raijua.

“Laporan opnamenya saya sudah berikan ke pengurus lapang di raijua untuk cek kembali dan saya menunggu apakah besok ada realisasi atau tidak” tambahnya.

Sementara Plt. Kepala Sekolah SDN Bolua, Oktovianus Biha juga mengakui bahwa telah disepakti untuk membuka kembali segel sekolah. Dengan catatan pembayaran gaji pekerja.

“Hasil kemarin, bersepakat membuka penyegelan dengan catatan pembayaran gaji pekerja besok 30 maret 2022” uajranya singkat ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp pribadinya.

Untuk diketahui, kemarin dilakukan pertemuan bersama Kontraktor, pekerja dan pihak kecamatan, sekolah yang dihadiri oleh Kepala Mandor Yopi Manafe, Plt Sekcam Raijua Yesri Nassa, Kepala Desa Bolua, Markus Tuka, Plt kepala SD Negeri Bolua, oktovianus Biha serta para pekerja dan Guru. (R-2)