Sekda Sabu Raijua, Septenius Bule Logo (tengah) Direktur Tempo dari PT Media Group, Ali Nur Yasin (kiri), dan Kepala SMA N 1 Sabu Barat, Melkianus A. Bessie
Menia, Pelopor9.com - Dalam meningkatkan keterampilan dan kecakapan digital di era transformasi digital, Tempo Impresario dari PT Tempo Media Group bekerjasama dengan program BAKTI Komdigi melakukan Workshop Konten Kreator bagi Masyarakat Sabu Raijua, Jumat 12 Desember 2025.
Tempo menghadirkan tiga narasumber, masing - masing; Kakak Nita membawakan materi teknik foto, video basic konten, kakak Fiona membawakan story telling, Suchi membawakan materi edit video dan upload konten.
Direktur Tempo dari PT Media Group, Ali Nur Yasin, mengatakan masyarakat Sabu Raijua dapat mempromosikan keindahan alam dan laut yang biru, serta beberapa tempat pariwisata yang indah di Sabu Raijua melalui konten yang diproduksi dari Handphone.
Para peserta pelatihan yang mayoritas pelajar SMA, Pemuda Gereja, Komunitas, dan masyarakat umum dapat melakukan hal sederhana yang berdampak luas terutama dalam mempromosikan wisata dan produk usaha kecil menengah.
Dengan gencarnya promosi, suatu obyek wisata akan berdampak luas bagi kunjungan wisatawan yang meninggkat.
"Saya sudah berkunjung ke kampung adat Namata. Saya yakin kalau adik - adik (baca, peserta siswa) lebih banyak memasarkan, lebih banyak lagi, akan lebih banyak lagi orang yang datang ke sini (Baca, Namata Sabu Raijua",katanya dalam acara seremonial pembukaan.
Teknologi informasi dari Smartphone atau Handphone sekarang memiliki banyak kegunaan terutama kegiatan berdampak positif, apabila dimanfaatkan dengan baik.
Dengan kegiatan workshop konten bermanfaat dan berdampak dapat meningkatkan literasi digital, dan juga memasarkan produk usaha kecil menengah masyarakat.
"Ini menjadi awal tumbuhnya jejaring kreator di Sabu Raijua ini",ujarnya.
Dia berharap, para peserta memanfaatkan kesempatan pelatihan dengan sebaik mungkin untuk menggali materi yang akan disampaikan narasumber.
Sekda Sabu Raijua, Septenius Bule Logo, mengatakan bahwa perkembangan komunikasi informasi akan terus mengalami perubahan seiring perkembangan teknologi dunia dan tidak akan berhenti.
Seorang konten kreator memiliki sisi lain yang berbeda, yang tidak dimiliki oleh kreator lain. Menjadi kreator yang berdampak dan berguna bagi diri sendiri dan masyarakat adalah yang diimpikan semua orang.
"Seorang kreator yang memproduksi hal yang tidak baik. Akan ditinggalkan orang, dia begini dan begitu", katanya.
Dia berterimakasih dengan Tempo dan BAKTI yang telah mempercayakan Sabu Raijua sebagai tempat untuk melaksanakan kegiatan. Dengan ada kegiatan, diharapkan melahirkan kreator baru dari Sabu Raijua.
"Suatu saat, akan muncul kreator yang lebih mahir. Dan muncul dari kondisi ini (alam Sabu Raijua) yang keras",pungkasnya.
Kehadiran program BAKTI telah memberikan pengaruh besar bagi perkembangan informasi di Sabu Raijua. Dimana hampir semua daerah di Sabu Raijua telah terhubung dengan jaringan komunikasi.
"Sabu Raijua hampir tidak ada lagi daerah yang blankspot",katanya.
Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Sabu Barat, Melkianus A. Bessie, dalam sambutan selamat datang, mengharapkan para siswa menjadi influencer, mengibaskan hal - hal baik yang diperoleh dari pelatihan.
"Kita ada pada suatu era digital. Kita harap kegiatan ini berdampak bagi orang lain, terutama bagi diri sendiri. Memproduksi hal positip bagi daerah dan juga bangsa dan negara",ujarnya.
Salah satu peserta, Iron Nawa, menilai kegiatan workshop sangat bermanfaat terutama bagi generasi milenial, terutama di era digitalisasi dalam membuat konten - konten untuk mempromosikan Sabu Raijua di kanca internasional.
"Dengan adanya kegiatan dari Tempo ini, sesuatu yang sangat luar biasa, apa lagi baru pertama di Sabu Raijua",ujarnya.
Dia berharap adanya kegiatan lanjutan dari Tempo maupun pihak lain yang menyelenggarakan kegiatan serupa.
Kegiatan seremonial pembukaan di panggung outdoor SMA N 1 Sabu Barat, di Kelurahan Mebba, Kcematan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan dibagi dalam 3 kelas dengan 3 orang pemateri.
Akhir sesi latihan, kegiatan yang diikuti 105 orang peserta ini mempraktekkan pembuatan konten dengan tema Kuliner dan Wisata Sabu Raijua. Konten 3 peserta terbaik dan 6 orang peserta yang aktif selama workshop memperoleh hadiah yang disiapkan panitia, berupa handphone, speaker mini, mug, dan lainnya.
Kegiatan dimulai dari pukul 09.00 sampai pukul 17.30 wita. (*)