KKPMP - Keuskupan Atambua tetap Atensi Kasus Brigpol SS dan Bunga

Plang Mapolres Malaka

Malaka, Pelopor9.com - Komisi Keadilan Perdamaian Migran dan Perantau (KKPMP) Keuskupan Atambua tetap memberi atensi terhadap kasus hubungan gelap yang melibatkan oknum Polres Malaka, Brigpol SS dan Bunga (bukan nama sebenarnya), aparat sipil negara (ASN) Pemerintah daerah kabupaten Malaka.

 

Kepada wartawan di Betun, Rabu (22/1/20), Bunga mengaku selalu meminta dukungan pendampingan Romo Paulus Nahak I sebagai Ketua KKPMP Keuskupan Atambua. Agar kasus hubungan gelap yang melibatkan dirinya dan oknum polres Malaka Brigpol SS, mendapat penyelesaian.

 

"Romo Paulus sampaikan terima kasih kepada pak Kapolres karena turut memberi perhatian," kata Bunga.  

 

Menurutnya, perkembangan penyelidikan kasus dipantau KKPMP - Keuskupan Atambua. Selain itu, sementara diselidiki aparat Polres Malaka.

 

"Pak polisi sudah datang beberapa kali untuk tanya saya. Saya jawab sesuai yang saya alami. Selain itu, ada juga pak polisi yang telpon. Saya jawab karena saya tahu, kasus ini sementara diselidiki,"ujar Bunga.

 

Dirinya mengaku tidak berdaya menghadapi kasus ini. Bunga menghendaki penyelesaian kasus ini dapat mencapai titik terang. Karena hubungan gelap ini memiliki bukti-bukti yang dapat dipertanggungjawabkan.

 

Bahkan, kata Bunga, tidak akan tanggung-tanggung membeberkan bukti akurat yang melibatkan pihak lain sebagai pemicu masalah dan mencoreng nama baik diri dan keluarganya. Bukti-bukti itu akan disampaikan kepada pihak berwajib agar masalah ini bisa jelas.

 

"Cukup sudah, saya saja yang korban," ujar Bunga singkat. (R-1/ans)